Review

[REVIEW] FEAR THE WALKING DEAD Season 2 Episode 5: “Captive”

Saya tidak tahu harus berkata apa tentang episode “Captive.” Jujur saja, bagian yang paling menarik hanyalah tujuh menit menjelang akhir episode. Tindakan-tindakan bodoh para karakter dan kelemahan dalam mengeksekusi rencana penyelamatan sukses membuat saya mengernyitkan dahi.

Lewat judulnya saja kita tahu jika episode ini memfokuskan diri pada nasib Alicia dan Travis yang ditangkap oleh Connor. Akhirnya kita mendapat jawaban mengapa hanya kedua heroes itu yang diinginkan Connor. Pertama, karena Alicia akan digunakan Connor (terutama karena pengaruh Jack) untuk dipekerjakan. Kedua, Travis adalah request special dari Charlie Alex! Untuk meluruskan saja, untuk perbedaan nama ini entah disengaja atau tidak. Namun kalian bisa mencari referensinya dalam artikel yang dirilis Inquisitr:

At the time of publishing this article, Alex is still listed as Charlie on IMDb and being referred to as Alex in most articles on Episode 3 of Fear The Walking Dead. The Fear The Walking Dead Wikia also lists her as Alex. Even the Walking Dead official comic website originally listed Michelle Ang’s character as Charlie. And both names are attributed to the one actress, so it is not like there has been a confusion over similar-looking actors.

Okay, kembali ke masalah Travis. Ternyata Charl…eh, Alex-lah yang menjadi whistleblower alias sumber informasi untuk Connor menemukan Abigail. Connor menyelamatkan Alex yang terombang-ambing sendirian pasca tali sekocinya diputus oleh Strand. Bagaimana nasib pria dengan luka bakar yang bersamanya? Mati, dicekik oleh Alex.

alex2

Anehnya, justru Alex merasa dendam dengan Travis dan bukan dengan Strand. Dalam keadaan terpenjara, Travis pun tak berusaha membela diri untuk sekedar berkata “Aku yang menolongmu sedari awal. Bukan aku yang memotong talinya. Strand melakukannya, jadi kejar dia!” Sungguh berhati mulia si Travis ini. Ada momen dimana Travis dan Alex saling sharing (tipikal serial TWD), namun terasa sekali jika kalimat yang keluar dari mulut Travis kurang menggugah, sehingga tak heran Alex-pun tidak terpengaruh.

Alicia dibiarkan setengah bebas oleh Connor. Sepanjang episode ini ia menghabiskan banyak waktu oleh Jack. Saya tidak tahu, namun hubungan aneh keduanya seakan tidak ada chemistry. Mungkin karena sedari awal momen perkenalan dan pertemuan mereka kurang kuat, sehingga hingga sekarang saya masih belum menemukan feel dari mereka berdua. Jack sendiri masih abu-abu motivasinya, sedangkan sikap Alicia yang mudah sekali percaya dengan pria tersebut juga dipertanyakan. Apakah ini lika-liku percintaan khas remaja galau?

jackalicia

Anyway, Madison bersama yang lain mencoba untuk menyelamatkan Travis dan Alicia dengan sistem barter. Reed, adik Connor yang sedang terluka parah ada di tangan Madison. Selama di Abigail, Daniel mencoba merawat sebisa mungkin, dengan Chris duduk didekatnya. Ketika Daniel memperbolehkan Chris mengawasi Reed, disitulah momen klise terjadi; Chris akan melakukan hal bodoh. Penonton tahu jika ia tidak akan tinggal diam hanya sekedar “mengawasi.”

Dan benar adanya….

Chris nyaris saja menghilangkan satu-satunya kesempatan untuk menyelamatkan sang ayah serta Alicia dengan membunuh Reed. Namun lagi-lagi Daniel datang menyelamatkan situasi. Saya kagum dengan pemikiran cepatnya untuk menggunakan zombie Reed sebagai alat barter. Namun keanehan lain segera terjadi, ketika Madison membawa Reed menggunakan speedboat. Dari awal si zombie Reed ini mengeluarkan suara erangan khas zombie. Semua bisa mendengarnya, penontonpun bisa mendengarnya. Bagaimana bisa Connor dan komplotannya sama sekali tidak mendengar? Atau bisa juga pertanyaannya menjadi: bagaimana bisa zombie Reed tiba-tiba menjadi sangat tenang di saat yang “sangat tepat?”

barter

Saya juga salah mengira Connor adalah seorang villain profesional. Nyatanya dia adalah pemimpin amatiran. Untuk barter dengan orang asing-apalagi dengan musuh-ia tidak menyiapkan plan B untuk berjaga-jaga. Dia tidak mempergunakan antek-anteknya dengan baik untuk sekedar mengawasi dari jauh. Intinya, dia kurang licik sebagai villain.

Meski Travis dan Alicia akhirnya bisa kembali ke Abigail, misteri masih menyelimuti kelompok Connor. Betul jika pemimpinnya mati mengenaskan, namun jangan lupa disitu masih ada Alex, Vida (sang ibu hamil yang jahat), dan Jack. Entah apa yang mereka akan lakukan ke depannya. FYI, saya masih belum percaya jika Alex murni jahat, ada satu momen ketika ia berkata jika ia tak bisa digunakan oleh siapapun, termasuk Connor.

tahan

Well, cukup menegangkan untuk tujuh menit terakhir saat Daniel menggunakan zombie Reed dan proses barter akhirnya terjadi. Selain itu, tidak banyak twist yang mengagetkan. Performa Madison menjadi pemimpin misi penyelamatan juga cukup baik, kecuali keputusan dia yang masih menganggap Chris, Nick, dan Alicia sebagai anak kecil. Daniel masih impresif seperti biasa; cerdas dan cepat dalam mengambil keputusan. By the way, ada momen ketika dia mulai mendengar “suara gaib” yang entah muncul dari mana. Ofelia? Sampai sekarang saya masih belum tahu fungsi karakter tersebut. Nyaris nol kontribusi.

Tinggalkan Balasan