Cerita tentang magic sepertinya memiliki pasarnya sendiri untuk dunia perfilman. Ini terbukti dari munculnya karya-karya film yang bercerita tentang magic setiap tahun. Bahkan ada yang menjadi sebuah film yang melegenda dan selalu ditunggu-tunggu oleh para penonton, seperti Harry Potter.
Tidak hanya magic, cerita tentang makhluk legenda pun memiliki pasar yang tersendiri. Werewolves, vampire ataupun makhluk-makhluk lainnya selalu memiliki sisi cerita yang bisa dikembangkan untuk menjadi cerita yang menarik. The Twilight saga hingga The Underworld menjadi film sukses karena mengangkat cerita tentang makhluk-makhluk legendaris.
Lalu, bagaimana kalau kedua hal tersebut dijadikan satu dalam judul? Bisa jadi menjadi sebuah judul yang sangat menarik dengan penonton yang fanatik. Mungkin inilah yang diinginkan oleh Netflix melalui The Order.
Behind the Scene
Dennis Heaton adalah orang penting dibalik layar The Order. Dialah yang menjadi penulis naskah sekaligus eksekutif produser yang menangani sejak dari awal hingga akhir season kedua.
Salah satu sutradara yang menangani The Order adalah Leslie Hope. Seorang sutradara perempuan yang sudah banyak ikut menyutradarai serial seperti Lost in Space, Murdoch Mysteries hingga Van Helsing. Leslie pun pernah bekerja sama dengan Dennis Heaton dalam satu proyek Ghost Wars.
Untuk masalah sinematografi, Mark Chow yang dipercaya menanganinya. Mark memiliki pengalaman yang baik di judul film Fantastic Four, Night at The Museum dan juga The Blade.
Tokoh utama dipercayakan kepada Jake Manley, aktor muda yang memulai debut di dunia peran tahun 2012. Selain Jake, ada Sarah Grey, yang dikenal sebagai Stargirl di serial DC’s Legends of Tomorrow.
The Plot
Jack Morton adalah seorang pemuda yang memasuki usia kuliah. Dia mendaftar di Belgrave University, tetapi hasilnya dia mendapatkan surat penolakan.
Kejadian yang aneh terjadi, surat penolakan itu tiba-tiba berubah menjadi surat pemberitahuan penerimaan dirinya. Dan ternyata universitas ini dikelola oleh kelompok rahasia pengguna ilmu sihir bernama The Hermetic Order of the Blue Rose atau lebih dikenal sebagai The Order.
Jack memang tertarik untuk menjadi anggota kelompok itu, karena dia mengetahui bahwa kelompok ini menjadi cikal bakal dari tokoh-tokoh besar dunia. Ternyata keluarga Jack juga ada hubungan dengan kelompok ini, terutama sang kakek Pete. Motivasi Jack untuk bergabung dalam kelompok tersebut adalah untuk membalaskan dendam orang yang sangat ia cintai.
Untuk menjadi bagian dari kelompok ini, Jack berusaha sekuat tenaga untuk melewati setiap ujian yang diberikan kepadanya. Dia berada dibawah bimbingan Alyssa Drake yang diperankan oleh Sarah Gray. Alyssa adalah siswa yang ditugaskan sebagai “guru magis”. Di sepanjang serial, diperlihatkan mereka mulai ada percikan-percikan api cinta (tsah!).
Suatu hal terjadi diluar dugaan, werewolves terlihat berada di sekitar lingkungan kampus. Ternyata ada kondisi yang Jack tidak mengetahui yaitu terjadi peperangan antara werewolves dan The Order.
Siapakah para werewolves itu? Dan benarkah ayah Jack adalah musuh besar yang bertanggung jawab atas kematian orang yang dicintai Jack?
Our Opinion
Konsep cerita yang dimiliki memang sangat mengesankan namun dalam menuangkan ke dalam sebuah film, tidak sepenuhnya optimal. Alur cerita di awal-awal terasa sangat lambat. Setiap episode memiliki cerita utamanya sendiri, tetapi apa yang menjadi cerita setiap episode terasa sangat bertele-tele.
Jack sebagai karakter utama pun masih mengecewakan. Lagi-lagi yang menjadi faktor utamanya adalah dialog yang dimilikinya. Beruntung masih ada Sarah Gray yang memerankan Alyssa Drake. Akting yang dimainkan Sarah menjadi sedikit air penyegar di padang tandus.
Sama-sama menjadi tokoh utama, kita akan sering melihat mereka. Chemistry yang terbentuk oleh mereka masih terlihat kurang alami dan terkesan dipaksakan.
Heaton sebagai penulis naskah memang terlihat kurang optimal dalam membangun dialog para karakternya.
Namun beruntungnya, ditengah season pertama, The Order mulai menunjukan taringnya. Potensi cerita yang dimiliki perlahan dikembangkan dengan baik. Mulai muncul scenes yang menggambarkan hal yang membuat bulu kuduk bergidik.
Tidak cukup sampai disitu, season kedua pun jauh lebih baik dari season pertama. Sejak awal season, sudah terasa alur yang berjalan lebih baik dari season pertama. Bahkan plot twist membuat kita kaget tidak menyangka.
Well, kalau serial ini berharap akan se-populer Harry Potter atau Twilight mungkin masih jauh, ya. Namun The Order masih oke buat dijadikan popcorn series untuk menemani weekend kalian.
Happy streaming!
Genre | Drama, Fantasy, Horror |
Creator | Dennis Heaton Shelley Erikson |
Tanggal Tayang | Season 1: 7 Maret 2019 Season 2: 18 Juni 2020 |
Pemain | Jake Manley Sarah Grey Adam DiMarco |
Rating | 6.8 IMDB 90% Google Users |