Review

[REVIEW] FEAR THE WALKING DEAD Season 2 Episode 7: Shiva

Ada sedikit dilema dalam mengikuti serial Fear the Walking Dead, khususnya di season 2. Antara ingin lanjut mengikuti, atau harus stop sampai disini. Hingga midseason finale, saya masih belum merasa terikat dengan karakter ataupun cerita yang dihadirkan. Apalagi penulis cerita seperti menekankan “kegilaan” karakter sebagai tema utama. Meski begitu, masih ada beberapa hal baik yang dapat diambil dari episode “Shiva”

Setelah bersantai-santai sejenak di villa milik Thomas Abigail, keadaan berubah menjadi buruk ketika Strand menembak Thomas yang sedang sekarat. Celia, tak terima dengan perbuatan Strand dan menganggap pria tersebut sudah mengkhianati anaknya (Celia menganggap Thomas sebagai anak). Celia berniat mengusir Strand—termasuk Travis dan kawan-kawan.

nick
gambar: AMC

Nick, yang sedari awal simpatik dengan Celia menjadi penyelamat keluarga setelah ia berhasil meyakinkan Celia untuk tidak mengusir mereka. Caranya? Nick pergi sendirian untuk mengambil Luis versi infected dan menyerahkan kepada Celia. Jangan tanya bagaimana caranya, karena tidak dijelaskan oleh Nick. Saya tidak menyalahkan Nick yang lebih care terhadap Celia karena memang sosok keibuan yang terasa lebih “menyejukkan” ketimbang Madison.

ibudaniel
gambar: AMC

Tak hanya Nick yang berubah haluan, Daniel Salazar berbelok menjadi tidak waras setelah mendengar suara gaib yang tiba-tiba ia dengar sejak dua episode lalu. Performa Ruben Blades sebagai Daniel memang mengagumkan di episode ini. Namun sayang, saya masih tidak menyukai perubahan yang dilakukan tim penulis terhadap karakter yang diperankannya. Fakta jika Daniel berubah menjadi “gila” dengan cepat terasa kurang natural. Pertama, dia adalah karakter favorit banyak orang. Kedua, sedari awal dia adalah karakter yang paling masuk akal di sepanjang season 1 dan awal season 2. Membuatnya menjadi gila secara tiba-tiba terasa nonsense. Mengapa tiba-tiba istri Daniel dimunculkan lagi setelah sekian lama?

Harapan saya, Daniel tidak dimatikan…

Karakter yang gila berikutnya adalah Chris. Tingkahnya yang mendadak seperti psikopat agak menakutkan untuk Madison dan Alicia. Aman untuk berasumsi jika Chris sedang galau tingkat berat. Dia kemudian meninggalkan villa secara misterius. Travis pergi mencari Chris, namun apa yang ia dapat justru fakta mencengangkan. Chris berani nekat menyandera seorang anak kecil dengan pistol. Kemudian, Chris juga sempat terlibat perkelahian (cukup) intens dengan sang ayah. Chris adalah anomali; benar-benar karakter yang tidak terbaca. Travis yang baru sadar anaknya bermasalah (seriously?), memutuskan untuk tidak kembali kepada Madison dan yang lainnya.

Momen final antara Madison dan Celia menjadi salah satu favorit di episode ini. Karakternya berubah menjadi solid dan berkembang ke arah yang baik. Sifat keibuannya memang kadang menyebalkan, namun kali ini bisa diterima dengan akal sehat. Keputusan Maddy untuk mengunci Celia di gudang bawah tanah bersama para zombie kesayangannya memang keputusan yang brilian. Namun setelah apa yang dilakukan Daniel, saya tak yakin jika Celia tewas dengan mudah.

burn
gambar: AMC

Finally, seperti yang sudah jadi trademark The Walking Dead, tempat yang asri, nyaman, dan aman biasanya tidak bertahan lama. Begitu pula dengan villa milik Thomas ini. Daniel yang lolos dari cengkraman anak buah Celia, membakar gudang tempat dimana para zombie disimpan. Kemudian api menjalar ke semua tempat. Para survivor pun terbelah menjadi tiga.

“Shiva” memang dimaksudkan menjadi klimaks untuk midseason Season 2. Namun sayangnya development karakter yang tergesa-gesa menjadi titik lemah plot season 2. Sebelum ini saya suka karakter Nick dan Daniel. Namun saya tak suka dengan perkembangan yang aneh di beberapa episode terakhir ini. Travis/Chris sudah selayaknya mendapat porsi bersama lebih banyak lagi di episode mendatang. Menjelang akhir episode, Strand datang menjemput Maddy, Alicia, dan Nick. Saya pun menunggu reaksi Maddy ketika Nick memutuskan untuk tak pergi bersamanya. Di sisi lain, nasib Daniel yang diujung tanduk masih belum bisa diprediksi. Sepertinya saya sudah menyebut semua karakter. Apa? Ofelia? Hingga saat ini saya masih tidak mengerti fungsi karakter tersebut.

Well, kita masih harus menunggu sampai Agustus untuk mengetahui kelanjutan cerita Fear the Walking Dead Season 2.

2 thoughts on “[REVIEW] FEAR THE WALKING DEAD Season 2 Episode 7: Shiva

  1. Iya min setelah episode 7 ini , fear the walking dead menurut saya sudah kembali ke jalan yang benar

Tinggalkan Balasan