Game of Thrones Review

[REVIEW] GAME OF THRONES Season 7 Episode 7: The Dragon and The Wolf

WARNING! Ulasan di bawah mengandung SPOILER Game Of Thrones Season 7 Episode 7!

Game of Thrones Season 7 ditutup dengan epik. Menyandang titel sebagai episode dengan durasi terpanjang hingga saat ini, The Dragon and The Wolf memang menyajikan banyak sekali momen menggetarkan jiwa. Mulai dari runtuhnya salah satu struktur terkuat di Westeros, penegasan selubung identitas dari King in the North secara eksplisit, hingga kematian karakter penting secara tak terduga (mungkin).

Kita mulai dulu dari pertemuan besar di…

King’s Landing
Sejak melihat trailer episode 7, tak sabar rasanya melihat major characters bertemu dalam satu tempat. Sebenarnya sangat menarik melihat karakter-karakter ini terlibat dalam reuni dan beberapa diantaranya baru pertama kali ini saling bertemu. Sayang, GOT tidak memberi kesempatan untuk kita menikmati lebih dalam karena, well, terlalu padat.

Banyak sekali beat menarik saat pertemuan di Dragonpit – The Hound dan Brienne yang membicarakan tentang Arya (so sweet!) – Jaime dan Brienne yang bertemu lagi meski singkat – Tyrion dan Bronn yang saling melempar jokes tajam – reuni manis antara Tyrion dan Pod – Panasnya suasana saat scene face to face antara The Hound dan The Mountain – dan masih banyak lagi. Sekali lagi, interaksi karakter-karakter yang super menarik ini dijejalkan dalam scene yang amat singkat, sehingga kita tak sempat untuk sekedar mengingat relasi karakter-karakter tersebut di waktu lalu.

jaimebrienne
Gambar: HBO

Pertemuan di Dragonpit sejatinya untuk meyakinkan Cersei bahwa musuh sebenarnya bukan di antara mereka, namun ada di ujung Utara. Presentasi sampel zombie yang tiba-tiba menyerang Cersei cukup menegangkan. Saya suka bagaimana Euron menanggapi sangat serius masalah zombie ini (baca: bohong) hingga mengesankan diri sebagai pengecut.

Bagi Jon Snow, inilah pertama kali ia menginjakkan kaki di King’s Landing. Dan dalam pertemuan penting antara pemimpin besar tersebut, Jon langsung “merusak” jalannya truce karena ia terang-terangan menyatakan kesetiaannya pada Dany didepan Cersei. Sang pemegang tahta Iron Throne awalnya mau membantu Dany dan Jon, namun dengan tindakan Jon tersebut, Cersei mencabut kembali ucapannya dan meninggalkan tempat berunding untuk menuju Red Keep. Tyrion dan Dany sempat berharap Jon bisa berbohong untuk sekali ini saja, namun Jon tetap bersikeras kalau kebohongan tak akan bisa menyelesaikan masalah apapun. What a noble man, Jon!

Saat diskusi terlihat gagal total, disitulah Tyrion memberanikan diri untuk menjadi pahlawan. Dengan gagah berani ia menghadap Cersei sendirian. Benar kata Tyrion, dia adalah seorang idiot yang masuk ke kandang singa. Singa betina yang telah mencoba membunuhnya dua kali (minimal).

Dalam dialog yang intens dan menegangkan, scene antara Tyrion dan Cersei menjadi panggung besar bagi aktor Lena Headey dan Peter Dinklage. Apa pasal? Well, penampilan mereka sukses membuat twist yang tak tertebak bagi fans. Bagi Cersei, episode ini cukup membingungkan bagi dia untuk memilih antara kehormatan/kekuatan Lannister dan keinginan untuk membunuh saudara-saudaranya (oke, jamak).

Ya, Cersei tak hanya ingin membunuh Tyrion via The Mountain, namun ternyata Jaime pun mendapat perlakuan serupa. Perbedaan pendapat antara Jaime yang benar-benar ingin membantu mengalahkan Army of the Dead dan Cersei yang telah membuat kesepakatan terselubung dengan Euron, membuat Jaime pergi meninggalkan saudari/kekasihnya itu. Finally, Jaime membuat keputusan yang benar. Momen besar bagi keluarga Lannister!

Kemungkinan Jaime akan menuju ke utara untuk bergabung dengan para good guys. Kalau memang benar seperti itu, akan sangat menarik melihat Jaime dan Tyrion berekonsiliasi. Betul?

Winterfell: Kuburan bagi Salah Satu Karakter Penting
Pertanyaan saya di ulasan minggu lalu terjawab sudah. Apakah semudah itu Littlefinger mengobok-obok hubungan Arya dan Sansa? Jawabannya: Tidak.

Meski sempat mengesankan kalau Sansa jatuh dalam trik manipulasi ala Littlefinger, nyatanya kedua saudari Stark berkomplot untuk menjebak Littlefinger dalam sebuah persidangan. Sangat memuaskan melihat perubahan sikap Littlefinger dalam hitungan detik; dari muka puas, muka kaget, hingga muka pengecut yang meminta pengampunan atas dosa-dosanya selama ini. Apa saja dosa Littlefinger? Silahkan ingat satu per satu skema yang telah ia buat untuk memuluskan ambisinya yang  teramat besar.

baelish
Gambar: HBO

Saya suka bagaimana Sansa dan Arya langsung turun tangan dalam menghabisi Littlefinger. Penggunaan dagger catspaw untuk menggorok leher Littlefinger secara cepat memunculkan nostalgia dan kesan mendalam. Dagger itulah yang digunakan Littlefinger untuk mengancam Ned Stark di season 1. Dagger itu pula yang menjadi salah satu trigger konflik antara Lannister dan Stark yang juga sedikit banyak merupakan hasil perbuatan Littlefinger. Miris rasanya kalau melihat Littlefinger dibunuh dengan senjata miliknya sendiri.

So long Petyr Baelish… So Long…

Bran, Samwell Tarly, dan Seks Duo Targaryen
Revelation paling besar di episode ini muncul saat Bran dan Samwell bertemu di Winterfell. Seperti yang sudah-sudah, dimana ada Sam, pasti ada humor terselip disana. Begitu pula saat interaksi Sam dan Bran, banyak humor yang membuat penonton tersenyum. Seperti saat Sam menunjukkan muka bodoh karena tak mengerti apa itu Three-Eyed Raven. Atau saat Bran mengetahui kalau Jon dan Dany sedang menuju Winterfell. Sam mengira Bran tahu karena kekuatan sakti miliknya, tapi Bran dengan santainya menunjukkan gulungan surat dari Jon yang mengabarkan berita itu.

rhaegar wedding
Gambar: HBO

Bran akhirnya mengatakan secara terang benderang kalau Jon adalah anak “haram” dari Rhaegar dan Lyanna. Meski begitu, tak seluruhnya diketahui Bran (which is, aneh) karena Sam turut andil untuk mengkoreksi penjelasan Bran.

Bermodal kekuatannya, Bran “menghadiri” pernikahan diam-diam Rhaegar dan Lyanna untuk mengkonfirmasi pernyataan Sam. Disitulah Bran tahu kalau Jon adalah anak sah dari Lyanna dan Rhaegar.

By the way, adakah yang menganggap kalau Rhaegar punya muka yang mirip dengan Viserys? Mirip banget sampai ada yang bilang kalau mereka diperankan oleh aktor yang sama. Apa benar? Ternyata tidak. Viserys diperankan oleh aktor Harry Lloyd, sedangkan Rhaegar diperankan oleh aktor Wilf Scolding.

Bisa sama gitu ya mukanya…

Di episode ini pun GOT mungkin menghadirkan adegan seks yang menurut saya paling awkward sejauh ini. Ketika Bran menjelaskan identitas sebenarnya dari Jon kepada Sam/penonton, di saat yang bersamaan dipertontonkan scene antara Jon yang sedang di ranjang bersama Dany, sang bibi.

Aegon Targaryen.

Itulah nama sebenarnya dari Jon. Diambil dari nama raja Targaryen pertama, Aegon the Conqueror sang pencetus dinasti Targaryen, sekitar 300 tahun lalu. Revelation ini sekaligus mematahkan teori fans yang menyebut kalau nama asli Jon adalah Jaeharys. Anehnya, Rhaegar juga punya anak hasil hubungannya dengan Elia Martell yang ia namakan Aegon juga. So, apakah Lyanna sengaja memberi homage kepada Rhaegar?

Apapun itu, yang jelas GOT sudah mengkonfirmasi kalau Jon lebih layak dan pantas untuk duduk di Iron Throne ketimbang Dany. Hmm, menarik nih saat Jon dan Dany mengetahui kebenaran ini. Apakah Jon akan mengambil alih tahta Iron Throne? Atau tetap mendukung Dany untuk berkuasa?

“He’s never been a bastard, he’s the heir to the Iron Throne.” – Bran Stark

Eastwatch: Runtuhnya The Wall & Tunggangan Baru Night King
Di akhir episode 6 kita melihat Night King berhasil menghidupkan kembali Viserion. Kini, ia mempergunakan sang zombie naga secara semestinya untuk meruntuhkan The Wall dengan cara yang paling epik. Struktur nan megah tak berdaya ketika disembur oleh Viserion, disaksikan oleh puluhan ribu army of the dead yang ada di bawahnya.

semburannaga2
Gambar: HBO

Sayangnya, runtuhnya The Wall juga menjadi tanda tanya besar untuk nasib dua karakter favorit yang tengah berada disana; Tormund dan Beric. Meski mustahil selamat setelah melihat masifnya kerusakan The Wall, tak ada mayat keduanya diperlihatkan. Artinya, masih ada kesempatan untuk mereka hidup. Bagi penonton yang jeli, tak seluruhnya struktur The Wall roboh, masih ada tersisa sedikit di sebelah kanan layar.

Akibatnya, kini Night King dan pasukannya tengah berbaris rapi—perlahan namun pasti menuju Westeros. Untuk bersilahturahmi? Tentu tidak.

CONCLUSION
And that’s it! Episode ditutup secara megah oleh aksi Night King. Zombie Viserion terlalu keren dan akan sangat amat keren kalau “bertemu” dengan saudara-saudaranya yang masih hidup dalam faksi yang berbeda. Entah bagaimana reaksi Dany melihat kondisi Viserion yang sekarang ini. Entah bagaimana juga reaksi Dany saat mengetahui kalau Jon ternyata salah satu dari Targaryen, meski hubungan incest tak diharamkan di keluarga itu.

Pendirian Cersei yang berlabel wanita paling mematikan di dunia membuat ia harus ditinggalkan oleh Jaime. Kemungkinan besar juga Cersei bakal berkhianat untuk tidak ikut dalam Great War meskipun di depan Dany dan Jon ia berkata sebaliknya. Cersei boleh pede karena ia punya tentara bayaran hebat berjudul the Golden Company.

Bagi tim Stark, kalian boleh berbahagia karena duo Sansa dan Arya nggak jadi saling bacok meski story-arc Winterfell ini agak mengganggu di sepanjang season berjalan. Akhirnya kita juga melihat kekuatan Bran dipergunakan dengan amat baik di episode ini. Mulai dari kontribusi Bran dalam persidangan Littlefinger, hingga saat ia benar-benar mengkonfirmasi silsilah Jon Snow.

Episode yang cukup baik untuk menutup season 7. Masih ada enam episode lagi untuk GOT menyelesaikan konflik dan drama secara tuntas di musim terakhirnya besok. Kapan? Berharap saja penantian kita tidak perlu terlalu panjang.

OVERALL SCORE: 9.6

GeNocite

  • Theon bukan lagi pengecut. Dan akhirnya tahu keuntungan dibalik tidak punya kemaluan. Apakah ia akan berhasil menyelamatkan Yara?
  • Semoga Bronn mengikuti jejak Jaime
  • Cleganebowl for next season, anyone?
  • Credit untuk penampilan epik aktor Aidan Gillen (Littlefinger)
  • Okay, ekspresi Tyrion di lorong kapal memang misterius saat mengetahui Jon sedang “bermain” dengan Dany. Kecemburuan? Atau ada hubungannya dengan pertemuannya dengan Cersei?

One thought on “[REVIEW] GAME OF THRONES Season 7 Episode 7: The Dragon and The Wolf

Tinggalkan Balasan