Disney Review

REVIEW WANDAVISION EPISODE 6

WARNING! Ulasan di bawah mengandung SPOILER!

Setelah kemunculan karakter mengejutkan minggu lalu, WandaVision kini beralih ke sitkom 90-an. Penonton dibawa untuk menikmati suasana Halloween di episode “All-New Halloween Spooktacular!”, dimana akhirnya kita bisa melihat kostum Scarlet Witch dan Vision yang identik dengan versi komiknya. Well, langsung saja kita bahas!

Paman Pietro is cool!

Sebagai refreshment, minggu lalu kita kedatangan Pietro Maximoff. Bukan seperti Pietro yang kita kenal di film Age of Ultron, tapi Pietro Maximoff yang diperankan oleh Evan Peters di franchise X-Men. Saat itu efek kejutnya sangat terasa bagi fans Marvel karena ini langkah pertama MCU untuk memperkenalkan konsep multiverse kepada khalayak ramai.

Kalau boleh jujur pilihan memunculkan Evan Peters sangatlah tepat. Dia bisa memerankan karakter Quicksilver yang jauh lebih cool daripada aktor Aaron Taylor-Johnson. Cocky-nya dapet, cool­-nya juga dapet.

Gambar: WandaVision. DisneyPlus/Marvel (2021)

Untungnya, Pietro tak sekedar jadi cameo numpang lewat. Di episode ini porsinya krusial. Pietro dikisahkan tinggal serumah dan menjadi paman yang keren bagi anak-anak Wanda. Sikap slengekan, nakal, dan urakan jelas disukai oleh Billy dan Tommy.

Di momen Halloween ini, semua karakter utama memakai kostum versi komik lawas, dengan penjelasan yang rada “ngawur”. Misal saja, ketika Wanda ditanya tentang kostum merahnya, ia menjawab “Sokovian fortune teller”. Atau Vision yang lebih memilih menyebut kostumnya sebagai pegulat dari Meksiko, meskipun penonton tahu kalau kostum itu sangat akurat dengan Vision versi komik.

BACA JUGA: EASTER EGG WANDAVISION: HAL-HAL YANG TERLEWAT DI EPISODE 5

Tak berhenti disitu saja, kita juga melihat Pietro, Billy, dan Tommy memakai kostum seperti di komik. Oh iya, disini Billy dan Tommy mulai menunjukkan kekuatannya. Tommy punya kekuatan sebagai speedster seperti pamannya, dan Billy punya kekuatan sihir mirip sang ibu. Wah, mulai tercium aroma Young Avengers nih…

Vision

Di saat yang lain bersenang-senang, Sherlock “Vision” Holmes ternyata punya misi sendiri. Ia masih mencoba untuk menyelidiki Westview. Dan benar saja, semakin menjauh dari tengah kota, ia menemukan kalau di pinggiran suasananya menjadi horor—cenderung gelap dan tak bernyawa, literally. Meski ada orang-orang, tapi mereka seperti stuck di kegiatan yang sama terus menerus, tanpa ekspresi pula. Bahkan Vision melihat ada satu wanita menitikkan air mata tanpa sadar.

Lebih ke pinggir lagi, ternyata lebih buruk. Orang-orang hanya saling berpandangan dan diam di tempat. Oke, mungkin saja Wanda hanya berfokus pada kehidupan di sekelilingnya, sehingga penduduk di pinggiran terlewat detailnya.

Hampir keluar Westview, Vision menemukan Agnes berkostum penyihir hitam sedang mengendarai mobil. Nah disini ada scene yang sudah diperlihatkan secuil di trailer WandaVision. Dialog antara Vision dan Agnes membuat kami mempertanyakan teori sebelumnya yang menyebutkan kalau Agnes adalah penyihir kuat Agatha Harkness. Disini malah terkesan Agnes juga kena pengaruh Wanda. Ia bertanya apakah dia sudah mati karena melihat Vision yang harusnya juga sudah mati. Pokoknya dialog mereka rada horor deh. Hmmm… Apakah Agnes hanya berpura-pura?

Gambar: WandaVision. DisneyPlus/Marvel (2021)

Selain Vision, nampaknya Pietro juga tak terkena dampak dari sihir Wanda. Dia jelas punya kontrol penuh terhadap dirinya. Pietro juga tahu tentang kematian Vision, bahkan Pietro juga sadar kalau Westview ini adalah perbuatan Wanda. Makin mencurigakan nih, siapa Pietro sebenarnya. Ada yang menyebut kalau sang saudara ini jelmaan the real villain dari serial WandaVision.

*uhuk* Mephisto *uhuk*…

Monica, Darcy, Jimmy

Di luar Westview, kejadian tak kalah serunya. SWORD mulai terlihat memiliki agenda tersembunyi. Tak butuh waktu lama untuk trio protagonis Monica, Darcy, dan Jimmy diusir oleh Tyler Hayward. Si direktur SWORD ini fix jadi salah satu villain juga. Mengapa dia sengaja melacak Vision? Apakah dia anggota Hydra yang menyamar? Atau hanya kelewat ambisius?

Anyway, Hayward bersikeras untuk menghabisi Wanda meski berkali-kali Monica bilang kalau kita bukanlah tandingannya. Thanos aja hampir dibabat sendirian, apalagi cuma Hayward dan kroco-kroco SWORD…

Setelah diusir dari markas SWORD, terjadilah misi penyelinapan dari trio MDJ yang rada absurd. Pasti beberapa dari kalian bergumam “Kok gampang banget Monica, Darcy, dan Jimmy menyelinap di antara prajurit SWORD?”

Tapi cukup kocak sih, terlepas dari sangat sederhananya penceritaan action mereka.

Yang tidak sederhana adalah ketika Monica ingin masuk lagi ke the Hex, Darcy melarang Monica. Darcy menemukan fakta jika ada perubahan sel di tubuh Monica akibat keluar masuk the Hex sebelumnya. Muncul pertanyaan lagi nih, apakah Monica nantinya akan digambarkan seperti versi komik dimana ia juga punya kekuatan super?

Masih ingat dengan sosok aerospace engineer yang digadang-gadang akan membantu Monica dalam kasus Wanda? Di episode ini ia dan Jimmy dalam perjalanan menemui engineer tersebut. Katanya sih sosok tersebut sudah membuat sebuah kendaraan khusus untuk menembus barrier the Hex. Siapa sang engineer ini masih misteri, meskipun banyak yang menyebut Reed Richards (anggota Fantastic Four).

Wanda Mengamuk

Menjelang akhir episode kita diperlihatkan dengan progress Vision yang menembus keluar Westview. Menurut kami sih ini adalah scene paling menyedihkan sejauh ini. Keinginan kuat Vision untuk meminta tolong kepada agen SWORD sungguh menyayat hati. Perlahan serpihan tubuh Vision ditarik kembali ke Westview membuatnya sekarat. Kita sama-sama tahu kalau Vision ini aslinya sudah mati. Jadi mungkin salah satu yang membuatnya hidup adalah harus berada di Westview.

Di saat kritis, Billy mendengar suara sang ayah yang sedang kesakitan. Billy langsung mengadu ke Wanda. Setelah menyadari apa yang terjadi, Wanda mengumpulkan kekuatan dan berpikir cepat untuk menolong Vision. Menyusul ke luar Westview? Bukan. Wanda memilih untuk mengekspansi the Hex menjadi lebih luas lagi.

Agak ngeri juga sih melihat sebagian agen SWORD berubah menjadi badut karena masuk ke area the Hex. Di saat yang bersamaan, mobil dan markas darurat SWORD menjadi tempat karnaval. Korban yang tak terduga adalah… Darcy! Yup, nggak sabar untuk melihat bakal jadi apa Darcy di episode depan.

CONCLUSION

Makin kesini, makin hancur dunia yang dibuat oleh Wanda. Makin banyak pula misteri yang dimunculkan, seperti apa agenda Tyler Hayward terhadap Vision, kenapa Pietro tak terpengaruh sihir Wanda, dan siapa engineer yang dimaksud oleh Monica.

Momen yang menyenangkan tentu saja ada. Utamanya karena sosok Pietro yang mengobrak abrik kota Westview dengan kecepatannya—diikuti oleh sang keponakan, Billy. Oh jangan lupa juga kostum di episode kali ini juara banget, deh.

Tapi memang unsur dark lebih terasa. Momen ketika Vision bertengkar hebat dengan Wanda minggu lalu hampir tidak ada apa-apanya dibanding jeritan minta tolong Vision di akhir episode ini.

OVERALL SCORE: 8.5

Tinggalkan Balasan