News

‘Vinyl,’Drama Musik Rock n’ Roll dari HBO Tak Akan Berlanjut ke Season 2

Beberapa jam yang lalu HBO membuat kabar mengejutkan terkait nasib salah satu serial hits bertema musik Vinyl. Artinya, serial yang digarap oleh sutradara kenamaan Martin Scorsese dan musisi legendaris Mick Jagger tersebut hanya bertahan satu musim saja. Kabar ini tentu bertolak belakang dengan keputusan HBO pada bulan Februari lalu yang mengkonfirmasi jika Vinyl akan berlanjut ke season 2. Keputusan sulit ini diambil oleh head programming HBO yang baru, Casey Bloys.

Vinyl sudah menyelesaikan season 1 sejak April lalu. Selama satu season itu pula, performa maupun rating Vinyl tak sebaik yang diharapkan. Menurut mantan head programming HBO Michael Lombardo, untuk ukuran serial hits dengan budget produksi tinggi dan bertabur bintang, Vinyl justru underperformed.

Data dari Nielsen menyebutkan jika untuk episode ‘Pilot,’ Vinyl hanya mampu meraup 1.1 juta penonton live dan tiga hari setelah tayang (delay viewer). Untuk episode sisanya, berkisar pada angka 570-760 ribu penonton. Angka ini hanya berselisih sedikit dengan drama komedi “Girls” yang jauh lebih murah dalam hal budget produksi.

“Obviously, this was not an easy decision. We have enormous respect for the creative team and cast for their hard work and passion on this project”—HBO

Vinyl berlatar tahun 1970 dan bercerita tentang Richie Finestra (Bobby Cannavale), seorang presiden perusahaan label musik yang berusaha menyelamatkan perusahaan miliknya. Season 1 berakhir dengan menggantung, karena Richie terlibat kasus pembunuhan dan masalah keuangan yang menimpa perusahaannya. Bintang lain yang ikut meramaikan serial ini adalah Olivia Wilde, Ray Romano, Ato Essandoh, Max Casella, dan James Jagger.

Vinyl sudah dikembangkan selama 20 tahun oleh Martin Scorsese dan Mick Jagger. Awalnya, mereka membidik Vinyl sebagai film layar lebar, namun di tahun 2010 justru diputuskan untuk ditayangkan dalam versi serial dengan Terrence Winter sebagai penulis dan executive producer.

Dengan dihapusnya Vinyl, HBO jelas sedang mengalami masa-masa sulit untuk menyuguhkan tayangan yang bisa-atau paling tidak-menyamai serial hits  Game of Thrones. Apalagi kompetisi makin memanas antar network semakin tak menguntungkan bagi HBO. Lihat saja bagaimana melejitnya performa dari Netflix atau Amazon. Untuk sekarang, penonton HBO masih bisa menikmati serial andalan seperti Game of Thrones, Silicon Valley, Veep, dan Girls. Di waktu mendatang, HBO sudah menyiapkan amunisi berupa mini-series “The Night Of” dan “Westworld” yang digadang-gadang akan menjadi andalan dari network ini.

(diolah dari berbagai sumber)

Tinggalkan Balasan