Review

[REVIEW] WESTWORLD Season 1 Episode 10 (Finale): The Bicameral Mind

SPOILER ALERT! Harap menonton episode “Season 1 Episode 10: The Bicameral Mind” sebelum lanjut membaca ulasan di bawah ini

Salah satu serial terbaik, terkompleks, dan termegah tahun ini akhirnya menayangkan episode terakhir season 1 pada hari Senin lalu. The Bicameral Mind, bak dua sisi mata uang, sangat memuaskan namun juga di saat yang sama membuat frustasi. Mengapa? Westworld membiarkan fans berteori (dan kebanyakan benar), namun tetap memberikan twist besar nan mengejutkan. Hanya saja sangat disayangkan ending yang disajikan masih menyisakan tanda tanya besar, padahal season 2 baru akan tayang paling cepat tahun 2018. D*mn you, HBO!


William adalah…

Secara eksplisit, akhirnya Westworld mengungkap William adalah MiB melalui cara yang elegan. William tua menjelaskan semuanya kepada Dolores (dan penonton) melalui tayangan flashback. Motivasi apa yang mengubah innocent-William menjadi violent-William? Ya Dolores itu sendiri. Kehilangan Dolores justru membuat William mendapat sesuatu yang baru di dalam dirinya.

Sejak saat itu pula, sifat keji William didasarkan pada satu tujuan: membuat Westworld “nyata” dan mengakhiri segala kebohongan. Di akhir episode, ketika ia tertembak oleh host, ia justru tersenyum puas. Sekilas, ia dapatkan apa yang ia cari selama ini. Meski dia adalah salah satu karakter yang pantas dibenci, namun sangat menarik mengetahui jika ia dan Ford sebenarnya menginginkan hal yang sama meskipun jalannya berbeda.


Pusat The Maze

Pertanyaan besar dari awal season adalah, apa yang tersembunyi di dalam The Maze? Sebuah benda atau justru metafora belaka? Well, Dolores akhirnya menemukan pusat dari The Maze. Bahkan aslinya dia sudah menemukan lebih dari satu kali, lho! Hingga di episode ke-10 ini dia baru sadar bahwa inti dari The Maze adalah awareness atau kesadaran. AI menjadi benar-benar nyata.

Tak pelak fakta ini membuat William tua kecewa. Ia (dan mungkin kita semua) berharap sesuatu yang megah dari The Maze. Satu-satunya barang yang ia bisa temukan adalah sebuah mainan labirin kecil dalam makam “Dolores Abernathy”. Akhirnya kini William sadar, permainan bertahun-tahun yang ia mainkan bukan ditujukan untuknya.

Saat William coba mencerna The Maze, Dolores berubah menjadi sangat mengerikan. Pria yang dikira akan menjadi sang penyelamat telah berubah menjadi orang yang paling menyakiti. So, kita juga dapat pemandangan violent-Dolores. William tua dibuat babak belur hingga nyaris tak berdaya. Pokoknya di episode ini badass banget si Dolores.


Maeve, sang Terminator

Seperti sudah diduga, Maeve akan membuat kekacauan besar di Delos, tapi saya tak menyangka akan benar-benar berasa action. Saya sempat mengira Maeve akan melakukan pendekatan secara stealth, mengingat ia kalah jumlah pasukan (dia cuma punya dua host).

Banyak momen menarik saat Maeve, Hector, Armistice membantai tim keamanan Westworld. Salah satu pemandangan keren ada pada reaksi Hector dan Armistice pertama kali menggunakan submachine gun modern. Priceless!

samurai

Di saat Maeve yakin jika dia sudah bebas dari pengaruh manusia, disitulah Bernie (thanks to Maeve, dia hidup lagi!) memberi kesan jika yang dipercaya Maeve selama ini salah. Salah satu clue besar adalah fakta jika core code Maeve ada yang mengubah sedari awal. Apakah ini artinya sampai sekarang Maeve masih jadi bagian dari narrative Ford? Semua revolusi, pembantaian yang dilakukannya sudah direncanakan? Meski ada kemungkinan Ford-lah dibalik perubahan Maeve, namun tidak menutup kemungkinan ada karakter lain yang berperan disini.

Sayang, ketika Maeve akan keluar menggunakan kereta ia justru memutuskan untuk mencari sang anak. Meninggalkan rencana besar yang sudah disusun matang hanya demi keinginan mendadak? Di detik-detik akhir pula? Well, agak sia-sia investasi yang dibuat selama ini. Namun lihat dari sisi positifnya kalau Maeve tidak melulu berdarah dingin; memori tentang sang anak begitu kuat hingga mengalahkan akal sehat.


Narrative terakhir… Ford?

Mungkin twist terbesar adalah Dr. Ford itu sendiri. Semua mengenai Westworld adalah Ford. Jauh dibalik sifatnya yang ambigu, Ford secara diam-diam mengadopsi misi partnernya untuk “membebaskan” para host. Ya, dia juga percaya apa yang selama ini Arnold pegang. Pembedanya, Ford sadar jika itu semua membuthkan waktu dan penderitaan. Ford berhasil menyembunyikan hasrat terdalam dari kita semua.

Ford sangat ambisius membuat narrative baru, Journey into Night—narasi yang tak ubahnya menjadi panggung betapa jeniusnya sang direktur Westworld. Bahkan ia mengawali narrative baru dengan menggunakan “Wyatt” yang ternyata merupakan Dolores. Ya, Dolores digunakan Arnold untuk membunuh semua host agar Westworld tidak jadi dibuka untuk umum. Untuk dampak yang lebih meyakinkan, Dolores membunuh Arnold.

Ford—bertahun-tahun sejak kejadian Arnold tewas, ternyata ingin membuat cerita yang sama. Bahkan membuat Dolores menembak dirinya, di depan banyak orang. Bedanya, dia membuat para host menembaki guest disana. Pembunuhan massal!


CONCLUSION

Ford adalah sentral Westworld. Bukan Dolores, Arnold, Maeve ataupun Bernard. Bahkan sampai benang paling tipis sekalipun adalah kreasi Ford—termasuk William sang pemilik saham terbesar Westworld. Selama puluhan tahun Ford merangkai kejadian-kejadian random, serta menjadikan kru dan host sebagai bonekanya hanya demi satu tujuan.

fordwilliam

Seperti yang saya bilang diawal, ada rasa frustasi setelah melihat konklusi dari season 1. Agak mengherankan saat mengetahui perjalanan semua karakter di serial ini seperti menghasilkan sesuatu yang nihil. Back to square one. Apalagi kita masih belum mendapat jawaban dari nasib Stubbs dan Elsie hingga akhir season. Kedua karakter penting itu bahkan tak disinggung di episode ini.

Namun secara keseluruhan Westworld adalah kado terindah untuk tahun ini. Betapa beruntungnya kita mendapat tontonan sci-fi berkelas dengan penampilan apik dari aktor seperti Anthony Hopkins, Evan Rachel Woods, dan Thandie Newton. Saya pikir ketiga artis tersebut benar-benar dipaksa untuk mengeluarkan performa terbaik. Big applause untuk Jonathan Nolan dan Lisa Joy!

OVERALL SCORE: 8.5

GeNocite…

  • Untuk pertama kalinya pula Westworld bernuansa film Marvel dengan menayangkan post-credit scene. Ada yang kelewatan menonton?
  • Momen manis perpisahan Bernie dan Ford. Simpel, namun bermakna dalam.
  • Berkuda tanpa busana, bagaimana nasib Logan?
  • Hubungan Maeve dan Felix memunculkan beberapa jokes
  • Tak ada Ford di season 2?
  • SAMURAI WORLD, EVERYONE???

 

5 thoughts on “[REVIEW] WESTWORLD Season 1 Episode 10 (Finale): The Bicameral Mind

  1. Klo buka web Delisincorporated disitu nanti dikasih kode Klo Elsie masih hidup dan ad d sektor 20, Stubbs juga masih hidup…

    Tp klo baca komen d youtube ad yg bilang mereka ber 2 tetep ud mati..

    Walopun gw yakin masih hidup ni 2 orang

Tinggalkan Balasan