Mengandung SPOILER GOT Season 8!
Setelah membaca script episode finale Game of Thrones season 8 yang tersedia untuk publik secara online, akhirnya pertanyaan besar terjawab: mengapa Drogon melelehkan iron throne setelah Dany mati? Kan secara logika, lebih baik kalau Jon yang dihanguskan, secara si kampret itu sudah membunuh sang ibu.
Banyak teori yang menyebutkan kalau naga adalah entitas berintelektual tinggi. Drogon tahu kalau iron throne adalah sumber dari segala sumber permasalahan geopolitikal yang menyebabkan sang ibu tewas. Tapi apa memang naga secerdas itu? Jawabannya: Tidak.
Skrip yang ditulis oleh David Benioff dan D.B. Weiss menjelaskan secara detail bagaimana proses, scene by scene peristiwa Dany ditusuk Jon dan akhirnya Drogon menyemburkan api ke Iron Throne. Drogon memang ingin menghanguskan apa saja ketika itu, tapi dia bersikukuh tidak ingin membunuh Jon. Skrip tersebut mengklarifikasi jika Iron Throne juga bukanlah target amarah Drogon. CUMA KEBETULAN AJA IRON THRONE ADA DISITU. KE-BE-TU-LAN.
That’s it. Sepertinya Drogon hanya ingin menyalurkan amarah dan kebetulan iron throne random terlihat disitu. Showrunner jelas dari awal ingin mencari cara untuk mendramatisir penghancuran simbol kekuasaan Westeros.
Kita kejauhan mikirnya…