Cerita horor akan dan selalu mendapat tempat di hati masyarakat, terutama kita yang tinggal di Indonesia. Nggak percaya? Coba cari saja konten berbau horor pasti viewer-nya banyak. Eh tapi nggak hanya di Indonesia dong.. Di luar negeri pun ternyata suka juga dengan horor. Cuma beda bentuk dari manifestasi dari kekuatan supernaturalnya.
Nah kalian yang suka hal-hal seperti ini, pasti sering mendengar dan melihat juga sekelompok orang yang berburu hal-hal berbau mistis seperti ini. Entah yang bener-bener atau yang dibuat-buat atau malah lebih ekstrim lagi kalau hal-hal seperti itu adalah hasil dari konspirasi tingkat tinggi.
Untuk judul yang akan kita bahas kali ini, bisa dibilang memiliki cerita yang sama seperti itu, yakni para pemburu hal-hal mistis.
Behind the Scenes
Dibelakang layar Truth Seekers, duo Simon Pegg dan Nick Frost menjadi key person untuk serial ini. Mereka berdua terkenal dengan adegan komedinya di Spaced, Hot Fuzz hingga The World’s End. Nah di kesempatan kali ini, mereka akhirnya berkesempatan untuk reuni
Uniknya, Simon Pegg dan Nick Frost tak hanya menjadi aktor utama. Mereka pun berkedudukan sebagai kreator inti untuk serial ini. Mix antara genre horor dan komedi menjadi sangat menarik di tangan mereka berdua.
Selain Pegg dan Frost, seorang Jim Field Smith dipercaya untuk menjadi sutradara di serial ini. Beliau lebih banyak menangani serial dari pada film. Namun film yang pernah ditanganinya berjudul She’s Out of My League, sangat berkesan komedi yang ditampilkannya.
Satu aktor lagi yang perlu mimin kasih tau nih, yaitu Samson Kayo. Mungkin kalian belum begitu banyak mengetahui tentang aktor berkebangsaan Inggris ini. Tapi penampilaannya dia dalam berakting sudah tidak diragukan lagi. Terbukti dia mendapatkan pengharggaan BAFTA (sebuah penghargaan bergengsi untuk dunia perfilman di negara Inggris) untuk kategori Penampilan Pria terbaik untuk program komedi.
The Plot
Serial ini berpusat pada seorang tokoh bernama Gus yang diperankan oleh Nick Frost, seorang tukang instalasiinternet. Disela-sela waktunya bekerja, ternyata dia juga menjadi seorang peneliti hal-hal yang berkaitan dengan aktivitas paranormal dan memiliki akun YouTube sendiri dengan nama Truth Seeker—walaupun subscribers-nya masih dikit banget.
Selama bekerja, Gus dikenal sebagai seorang penyendiri. Namun suatu saat sang bos memutuskan Gus harus mendapat rekan kerja. Seorang teknisi bernama… Elton John. Awalnya mereka tidak memiliki ikatan yang kuat sebagai teman kerja.
Kedekatan mereka mulai terjalin saat Gus menyadari ada hal yang janggal saat mereka menyelesaikan pekerjaan bersama-sama. Contohnya ketika mereka menangani saluran TV bermasalah di sebuah mansion milik seorang nenek tua. Disitu mereka menemukan sebuah alat yang diduga bisa memindahkan nyawa seseorang ke benda lain. Kisah lainnya, mereka menyelidiki penemuan sebuah rangkaian angka yang ternyata adalah sebuah angka frekuensi untuk jaringan radio. Radio misterius tersebut hanya menyiarkan beberapa rangkaian kata saja selama puluhan tahun. Namun tiba-tiba saja rangkaian kata berubah karena kontribusi dari Elton John.
Setelah kedatangan Elton John, kejadian mistis makin sering dialami oleh Gus. Apalagi di satu waktu mereka tak sengaja menemukan seorang gadis yang mengaku dikejar-kejar setan. Alhasil, Gus dan Elton tak punya pilihan lagi selain membantu sang gadis lepas dari jeratan setan yang memburunya.
Well, benarkah semua kejadian misterius yang dihadapi Gus dan Elton itu nyata? Ataukah hasil sebuah konspirasi untuk menutupi plot yang lebih besar?
Our Opinion
Sebagai sebuah serial horor komedi, apa yang disajikan oleh Nick Frost dan Simon Pegg benar-benar segar untuk ditonton. Walaupun Pegg tidak terlalu menonjol disini tapi tetap saja dia bersama Frost memberikan performa khasnya yang menghibur, penuh misteri dan tidak tertebak.
Dalam pengembangan ceritanya, Truth Seekers memiliki nilai lebih dalam menggabungkan antara storytelling, rasa takut yang nyata serta kebesaran hati Gus. Karakter yang dibangun pun terlihat begitu luwes dan asli, ada yang aneh, yang bertingkah agak sombong serta yang penakut. Diversifikasi karakter memang sangat ditonjolkan. Bahkan ada kisah persahabatan antara gadis berkulit hitam dengan kakek-kakek berkulit putih yang sangat so sweet.
Oke, bagian storytelling ini perlu mendapat pembahasan lebih. Di Truth Seekers, semua terlihat begitu biasa, namun lama-kelamaan plotnya semakin besar dan nyambung antar episodenya. Dijamin deh kalian nggak bakal bisa menebak ending dari serial ini. Memuaskan sekaligus bikin penasaran.
Mungkin karena berfokus pada storytelling, Truth Seekers agak kurang memuaskan dari segi horor. Tidak ada jump scares atau scene horor yang menakutkan. Yah, tipis-tipis saja lah. Maka dari itu Truth Seekers cocok untuk ditonton untuk penonton diatas 13 tahun.
Menurut saya sih, sebuah serial dengan 30 menit per episode ini layak untuk kalian tonton sebagai hiburan. Frost dan Pegg memberikan hasil yang luar biasa untuk membangun serial ini menjadi sebuah serial komedi horor yang segar dan tak terduga endingnya. Cuss lanjut streaming di Amazon Prime ya guys.
Happy streaming guys!!!
| Genre | Comedy, Horror |
| Creator | Simon Pegg, Nick Frost |
| Tanggal Tayang | 30 Oktober 2020 |
| Pemain | Simon Pegg, Nick Frost, Samson Kayo |
| Rating | 7.1 IMDB 76% Rotten Tomatoes 4/5 Common Sense Media |