WARNING! Ulasan di bawah mengandung SPOILER!
Akhirnya setelah tiga episode berjalan, ada juga episode yang benar-benar dibutuhkan untuk mengurai keanehan dari serial WandaVision. Episode keempat adalah jawaban Marvel untuk menenangkan komentar penonton, “Loh, kok serial Marvel jadi sitkom gini sih?”, “Ga seru ah, hitam putih.”, “WandaVision? Skip!”
Memang harus sabar…
Seperti judulnya, “We Interrupt This Program” bertindak sebagai episode penjelasan. Kita rehat sejenak dari narasi Westview, dimana Wanda dan Vision serta warga Westview “terjebak” di dunia sitkom. Pertanyaan-pertanyaan yang muncul di tiga episode terjawab sudah.
Monica Rambeau & SWORD Confirmed
Perkenalkan: Monica Rambeau aka Captain dari SWORD. Rumor yang berkembang sejak awal memang telah mencurigai karakter Geraldine adalah anak dari Maria Rambeau. Di episode inilah kesempatan bagi kalian yang tidak mengikuti MCU untuk tahu lore yang lebih luas dimana banyak koneksi ditunjukkan secara singkat.
Monica Rambeau ternyata salah satu korban dari peristiwa “The Blip” alias jentikan jari Thanos. Episode dibuka dengan kembalinya setengah populasi makhluk hidup dari debu (Thanks to Iron Man and Avengers)—termasuk Monica. Monica Rambeau kebingungan mencari sang ibu aka Maria Rambeau yang ternyata sudah meninggal. Disini kita jadi tahu kalau Maria tidak ikut terkena dampak The Blip, bahkan melakukan hal penting yang nanti akan di-revealed.
Butuh dua minggu untuk Monica Rambeau kembali bekerja di SWORD—Sentient Weapon Observation and Response Department, dimana sang ibu adalah pendirinya. FYI, Maria dulunya adalah kawan baik Captain Marvel sehingga organisasi ini jauh lebih make sense sekarang. Butuh penjelasan tentang SWORD? Baca easter eggs episode 1 & 2 disini.
Monica tak bisa langsung bekerja seperti biasa, malahan dia dipaksa untuk mengurusi kasus di bumi, padahal SWORD itu tugasnya mengurusi masalah luar angkasa. Tyler Hayward, Director SWORD menjelaskan jika ini adalah protokol yang dibuat oleh Maria sebagai perlindungan bagi orang-orang yang hilang karena The Blip. Deepdown Maria percaya bahwa orang-orang dan anaknya kelak akan kembali.
Muka Lama Kembali
Penugasan Monica ke Westview membawa penonton ke dunia MCU yang lebih luas. Kita bertemu fan-favourite Agen Jimmy Woo dan Dr. Darcy Lewis. Agen Jimmy kita kenal di film Ant-Man, sedangkan Darcy adalah karakter pendukung di film Thor. Senang rasanya melihat dua orang karismatik ini muncul lagi. Jimmy dan Darcy menunjukkan sisi kemanusiaan karena terlihat mereka tulus untuk menangani misi ini. Beda dengan agen-agen lain yang strict, bahkan terlalu mengedepankan formalitas.
Jimmy adalah agen yang dipasangkan dengan Monica untuk melakukan investigasi tentang Westview. Setibanya disana, ada kejadian kocak dimana dua sheriff tidak tahu tentang Westview, padahal jelas-jelas ada papan baliho besar bertuliskan “Westview”. Mereka dari Eastview dan bersikeras kalau Westview itu tidak eksis.
Yang aneh, Jimmy dan Monica bisa melihatnya. Westview adalah kota yang sangat tenang. Kelewat tenang sampai seperti kota mati. Penasaran, Monica mengirim drone berbentuk helikopter ke dalam yang dalam sekejap hilang ditelan energy barrier. Helikopter ini sama seperti yang ditemukan Wanda di episode kedua. Hanya berbeda desain dan warna.
Monica tak bisa menahan rasa untuk menginvestigasi lebih dekat lagi. Sayang, ia tersedot masuk ke Westview, sekonyong-konyong hilang dari pandangan agen Jimmy. Long story short, Monica menghilang dan dia menjadi karakter Geraldine di sitkom yang sudah kita tonton beberapa episode ke belakang.
SWORD langsung mendirikan basis operasi di luar Westview. Mereka memanggil Dr. Darcy sebagai salah satu expert. Kalau tidak salah Darcy terakhir terlihat di Thor: The Dark World. Dia adalah karyawan magang untuk Erik Selvig dan asisten Jane Foster. Sekarang sepertinya dia sudah independen.
Masih seperti karakter Darcy yang dikenal fans, pembawaan dia lucu, cerdas, dan kadang lidahnya tajam. Dari dialah kita tahu untuk melihat ke dalam Westview dibutuhkan TV jadul alias TV tabung. Akhirnya terjawab scene di akhir episode 1 dimana kita melihat ada TV tabung diantara monitor-monitor flat-screen dengan logo SWORD.
Episode ini menjadi spotlight bagi Jimmy dan Darcy. Keduanya berusaha keras mengobservasi sitkom bikinan Wanda. Mereka akhirnya sadar bahwa ada beberapa kejadian yang terkena sensor. Pertama, saat Jimmy mencoba mengkontak Wanda melalui radio (event saat Wanda bertemu Dottie). Kedua, saat Monica menyebut nama Ultron. Tak lama adegan terlihat seperti terpotong.
Agak horor memang kejadian yang menimpa Monica di episode ketiga. Disini kita melihat detailnya. Senyum bahagia Wanda hilang, berganti dengan mode menakutkan Wanda sang penyihir. Dengan kekuatannya dicampur amarah tinggi, ia melempar Monica menembus tembok hingga jatuh ke rerumputan di luar Westview.
Selanjutnya adalah scene ketika Vision datang dan menanyakan keberadaan Geraldine. Namun kali ini Vision terlihat seperti mayat hidup karena ada lubang di kepalanya. Hiiy!
Vision terlihat kuatir dan curiga ada yang salah. Wanda meyakinkan Vision jika segala sesuatu dalam kendalinya. Westview adalah rumah mereka.
Miris ya jika melihat kejadian yang ada. Jelas Wanda gagal mengontrol segala sesuatunya. Masih ingat tentang sosok berseragam putih seperti peternak lebah? Ternyata itu adalah salah satu agen SWORD yang sengaja dikirim lewat saluran bawah tanah. Jadi, dunia yang dibuat Wanda ini masih bisa ditembus oleh dunia luar.
CONCLUSION
Well, secara progress, tidak ada kejadian baru disini. Pasalnya episode keempat hanya menjawab pertanyaan-pertanyaan penonton. Bahkan endingnya pun ditutup dengan kejadian yang sama seperti minggu lalu: Monica mendarat di rerumputan.
Showrunner Jac Schaeffer menyadari jika ia tidak bisa membuat penonton terkatung-katung dalam kebingungan. Ada satu titik dimana penonton harus disadarkan kalau WandaVision bukanlah serial sitkom. Harus diberi sentuhan yang lebih familiar dengan visual modern dan unsur sci-fi ala film Marvel. Inilah peran sebenarnya dari episode empat.
Menarik untuk melihat apakah episode selanjutnya kita akan kembali ke dunia sitkom seutuhnya atau mulai terbagi fokus dengan investigasi SWORD dan karakter protagonis lain…
OVERALL SCORE: 8.5
One thought on “REVIEW WANDAVISION EPISODE 4”