SPOILER ALERT! Harap menonton episode “Season 1 Episode 9: The Well-Tempered Clavier” sebelum lanjut membaca ulasan di bawah ini
Kreator serial Westworld memaksa penonton untuk terus berpikir. Menonton Westworld berarti harus siap untuk mengupas misteri lapis demi lapis. Ketika kita mengira sudah mendapat jawabannya, misteri lain sudah siap menunggu di depan mata. Kadang jawaban tak sebanding dengan misteri yang disodorkan. Namun itulah asyiknya menonton serial ini. Sampai episode penultimate (satu episode sebelum finale), masih banyak pertanyaan yang mengganggu pikiran fans.
Maeve
Kekuatan Maeve setelah “level-up” terasa begitu cepat berprogress dan sangat smooth dari segi penceritaan. Maeve mencapai apa yang sebenarnya Arnold inginkan untuk para Host, mungkin juga melebihinya. Bahkan kini Maeve seperti punya sensor untuk membedakan antara manusia dan host. Seperti kali ini ia bisa mengenali siapa Bernie, dan dengan mudah ia mengontrol lelaki berkacamata itu.
Berkat Bernie, Maeve bisa menjalankan aksi untuk merekrut Hector. Daripada mengontrol pikiran Hector menggunakan “the force”, Maeve justru memilih jalan alami dengan menyadarkan Hector jika apa yang selama ini sang bandit lakukan adalah hasil “narasi”. Hector pun setuju bergabung. Scene terbaik mereka adalah ketika mereka sempat-sempatnya bercinta dengan sangat panas. Panas secara literal.
Dolores & William
Karakter ini dari awal memang jadi anomali. Di satu sisi kita percaya jika Dolores adalah one of the good guys (girl). Apakah Dolores demikian adanya? Makin kesini ‘kok makin mencurigakan…
Yang jelas, kita mendapat konfirmasi jika Dolores yang ditampilkan selama ini berasal dari multi-linimasa. Minimal ada 3: pre-William, bersama William, dan pasca-William. Jika kita percaya kisahnya bersama William terjadi 30 tahun lalu, maka teori ini diperkuat setelah Logan menusuk dan membuka perut Dolores di depan mata William; Dolores masih terlihat mekanik. Sangat berbeda dengan komposisi host modern yang hampir seluruhnya organik.
Ada bukti lain menunjukkan jika Dolores berasal dari waktu yang berbeda-beda. Masih ingat foto yang terkubur lalu tak sengaja ditemukan Peter Abernathy (ayah Dolores) di episode pertama? Ternyata wanita di foto tersebut adalah adik Logan aka tunangan William: Juliet!
Foto itu berhasil membuat glitch di dalam diri Peter. Nah, di episode ini kembali kita melihat foto tersebut, namun dalam keadaan masih fresh dan belum rusak seperti episode 1. Mungkin saja Man in Black (MiB) sengaja meninggalkan di tanah Abernathy untuk men-trigger ingatan Dolores. Atau mungkin MiB tak sengaja menjatuhkannya saat mengunjungi Dolores di rumahnya. Namun yang jelas, kondisi dua foto di episode 1 dan 9 mengindikasikan jika memang puluhan tahun sudah berjalan sejak Logan memberikan foto itu kepada William.
Teori tentang William adalah MiB juga terlihat semakin jelas. William muda di episode ini berhasil membantai puluhan host secara keji hanya dengan menggunakan sebilah pisau untuk memaksa Logan membantunya mencari Dolores. Menariknya, pisau tersebut adalah pisau yang sama saat MiB bertemu Ford di sebuah bar pada episode 5 “Contrapasso”. Wow…
Dolores adalah Wyatt?
Terlihat jelas ada hubungan antara memori Teddy tentang Wyatt di Escalante dan memori Dolores di pembantaian “City Swallowed by Sand”. Dalam ingatan Teddy, Wyatt telah membunuh sang jendral. Kebetulan, twist besar di episode ini mengungkap jika Dolores-lah yang membunuh Arnold—salah satu “jendral besar” Westworld. Ford secara misterius juga pernah mengatakan kepada Teddy (di episode 5) bahwa fiksi yang baik adalah cerita yang didasarkan pada cerita nyata. Coincidence?
Apakah ini artinya selama ini penjaga the maze adalah Dolores? Berarti selama ini pula MiB percaya jika musuh utama yang ia cari adalah “mantan kekasih” yang menghilang? Well, maybe.
Ford & Arnold
Kembali “City Swallowed by Sand” terdengar. Kisah tersebut adalah narrative baru yang selama ini digembar gemborkan oleh Ford. Model kotanya pun sudah kita lihat di ruangan Ford. Mungkin saja selama ini Ford mengatur agar Dolores bertemu MiB di kota tersebut. Untuk apa?
Kita hanya bisa berasumsi jika seluruh kejadian yang kita lihat adalah “hasil karya” Ford. Pikiran Ford selalu jauh di depan semua anggota kru Westworld. Termasuk Charlotte, Theresa, pokoknya semua orang.
Seperti kali ini, Bernie mencoba memojokkan Ford dan memaksa agar ingatannya dibuka. Ia mengklaim sudah mengubah Clementine agar bisa sewaktu-waktu menembak Ford jika tak melakukan apa yang ia inginkan. Dari peristiwa ini, Bernie akhirnya tahu jika dia memang dibuat berdasarkan sosok Arnold. Oh, fan theory yang lagi-lagi tepat. Di review episode 3 “The Stray” sempat saya menyebut jika Bernard Lowe adalah anagram dari Arnold Weber.
Sayang, nasib Bernie mungkin mencapai akhirnya di episode ini. Bagaimanapun Ford masih terlalu pintar untuk dijebak.
Elsie, where are you?
Akhirnya ada yang mencari Elsie. Stubbs melacak device milik Elsie yang berhasil di-ping lokasinya. Saat sudah dekat, Stubbs justru bertemu dengan anggota Ghost Nation. Stubbs berusaha memerintah mereka, namun tidak bekerja. Saat berkonsentrasi menghadapi musuh di depan, Stubbs langsung disergap dari samping oleh anggota Ghost Nation yang lain.
Disini saya merasa seperti ada homage terhadap Jurassic Park. Stubbs jatuh dalam trik yang sama dengan Muldoon di film based on Michael Crichton novel tersebut. Muldoon saat itu juga teralihkan perhatiannya lalu disergap velociraptor dari samping. Well, mungkin hanya imajinasi saja untuk menghubungkan teori ini.
Oh iya, mengenai Elsie akhirnya kita tahu jika ia dicekik oleh, siapa lagi kalau bukan Bernie. Perihal dia mati atau tidak masih misteri.
OVERAL SCORE: 9
GeNocite:
- Lab kecil tempat Theresa dibunuh, apakah digunakan ord untuk mencetak host “super pintar” seperti Bernie?
- Saya masih penasaran dunia di luar Westworld/DELOS. Seperti apa?
- MiB ternyata punya kuasa untuk mendepak Ford dari posisi direktur.